Sabtu (27/04/19) bertempat di Lapangan Lembaga Pemasyaratan (Lapas) Kelas IIA Yogyakarta, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM D.I. Yogyakarta melaksanakan Uapacara dalam rangka Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-55. Bertindak selaku inspektur Upacara adalah Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM D.I. Yogyakarta, Krismono dan selaku Komandan Upacara adalah Deny Fajariyanto yang merupakan Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Wates.
Upacara ini sendiri dihadiri oleh seluruh Kepala Divisi, pejabat struktural di lingkungan Kanwil Kemenkumham DIY, jajaran Forkopimda, Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan dan Imigrasi DIY, LSM, Mitra Kerja dan Dharma Wanita.
Membacakan sambutan Menteri Hukum dan HAM RI, Krismono mengatakan bahwa seluruh Petugas wajib memberikan pelayanan sebaik-baiknya serta tetap menumbuhkembangkan sikap aspiratif, transparan, responsif terhadap situasi dan perubahan yang terjadi pada lingkungan strategis, serta mampu menciptakan harmonisasi terhadap berbagai perbedaan yang terjadi dalam pelaksanaan tugas. Selain itu, pelayanan yang diberikan kepada masyarakat yang memanfaatkan teknologi harus berubah menjadi tidak sulit, tidak berbelit dan tidak rumit, serta merubah hari menjadi menit.
Dalam upacara ini diberikan juga beberapa penghargaan kepada Mitra Kerja serta Unit Pelaksaan Teknis terbaik. Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Wates sendiri berhasil mendapat gelar UPT terbaik Dalam Laporan Bulanan Administrasi Keuangan. Sementara itu, Deny Fajariyanto selaku Kepala Rutan Kelas IIB Wates berhasil menyabet 2 penghargaan sebagai Kepala UPT Pemasyarakatan Berprestasi sekaligus Kepala UPT dengan Performance Terbaik.
Secara terpisah, Deny menyebut bahwa penghargaan yang diraih tidak lepas dari kerjasama yang baik oleh seluruh Petugas Pemasyarakatan di Rutan Wates. Ia berharap agar ke depan, Rutan Wates selalu meningkatkan kinerja dengan berpegang kepada Semangat PASTI.
"Seluruh penghargaan ini adalah hasil dari kerja keras seluruh jajaran Petugas Rutan Kelas IIB Wates. Saya tidak akan bisa memperoleh dua penghargaan tanpa adanya kinerja ikhlas dan bersih dari seluruh Petugas. Ke depan, Rutan Wates harus tetap meningkatkan kinerja dengan Semangat PASTI dan semangat Ikhlas Mengabdi, Bersih Melayani. Jangan lupa bahwa di depan kita semua ada tugas untuk membawa Rutan Wates sebagai Zona Intergritas WBK/ WBBM," ujar Deny.