Wates- Dalam rangka memperingati Hari Lahirnya Pancasila yang jatuh pada tanggal 1 Juni, seluruh petugas dan warga binaan pemasyarakatan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Wates mengadakan upacara bendera. Upacara dilaksanakan di lapangan Rutan dan bertindak selaku Inspektur Upacara adalah Deny Fajariyanto selaku Kepala Rutan Kelas IIB Wates.
Dalam amanatnya, Deny membacakan sambutan dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia. Dikatakan dalam sambutan tersebut bahwa peringatan hari lahirnya Pancasila perlu dijadikan sebagai sumber inspirasi "politik harapan" dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Kita semua harus terus menerus secara konsisten merealisasikan Pancasila sebagai dasar negara, ideologi negara, dan pandangan dunia yang dapat membawa kemajuan dan kebahagiaan seluruh bangsa Indonesia.
Secara terpisah, saat ditanya tentang pentingya Pancasila, Deny menjelaskan bahwa Pancasila menjadi kesadaran filsafat hukum dan sumber kesadaran berbangsa dan bernegara. Pancasila juga sebagai ideologi yang mempersatukan. Selain itu, terkait dengan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi di Rutan Wates, Pancasila juga menjadi dasar pijakan bagi petugas terutama dalam hal pembinaan terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
"Sebagai ideologi negara, Pancasila menjadi kesadaran filsafat hukum serta sumber kesadaran berbangsa dan bernegara. Pancasila juga menjadi dasar pijakan bagi Rutan Wates dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya terutama dalam hal pembinaan terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan. Oleh sebab itulah aktualisasi nilai-nilai Pancasila harus dihayati dan dipedomani seluruh petugas dan warga binaan baik dalam menjalankan hak dan kewajibannya selama di Rutan Wates maupun dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara," ucap Deny.