Wates- Lapas/Rutan adalah lembaga yang berfungsi sebagai tempat pembinaan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sebelum kembali ke masyarakat. Pembinaan yang diberikan sebagai salah satu tujuan utama Pemasyarakatan guna mempersiapkan para WBP disaat bebas nanti memiliki keahlian dan terampil serta produktif sehingga bisa membuka peluang usaha sendiri dan menciptakan SDM yang unggul. Salah satu pembinaan kepada para WBP adalah kegiatan pertanian dan berternak, seperti yang di lakukan di Rutan Kelas IIB Wates. Selain karena tersedianya lahan kosong di branggang milik Rutan, mayoritas mata pencaharian WBP adalah bertani.
Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Wates melaksanakan panen sayur sawi.Rabu (10/02/2021). Panen hasil kebun warga binaan pemasyarakatan (WBP) itu dihadiri dan dilaksanakan oleh Kepala Divisi Pemsyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia DIY, GAP Suwardani.
Dalam kesempatan itu, Kadiv PAS juga meninjau lokasi kolam ikan di Rutan Wates didampingi oleh Kepala Rutan Kelas IIB Wates, Deny Fajariyanto. Perlu diketahui Rutan IIB Wates saat ini juga sedang budidaya ikan Lele, Gurame dan Nila. Keberhasilan Rutan Wates dalam memanfaatkan lahan kosong yang dimiliki untuk bercocok tanam dan berkebun sayur-sayuran tidak lepas dari dukungan dari Karutan beserta jajarannya.
Dengan pembinaan petugas pembinaan kemandirian yang mempunyai pengalaman khusus dibidang pertanian, ditambah semangat WBP yang rajin dan telaten dalam mengolah perkebunan sawi tersebut , kami bersama-sama sejak lama telah berhasil mengubah lahan yang awalnya kosong dan sempit kini menjadi bermanfaat dan menghasilkan sesuatu yang dapat menambah PNBP maupun keahlian bagi para WBP. Sayur yang telah dipanen kemudian dijual kepada pihak ketiga yang datang untuk membeli hasil panen.