Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Wates bersama Kepala Subsi, Komandan Regu Jaga, Pejabat PPK, dan Pejabat Pengadaan melaksanakan kegiatan Refleksi Akhir Tahun 2020 di Aula Atas Rutan Wates (23/12). Kegiatan Refleksi Akhir Tahun ini merupakan kegiatan tahunan yang rutin dilaksanakan oleh Rutan Wates setiap akhir tahun untuk melaporkan kegiatan yang telah dilaksanakan selama satu tahun dan evaluasinya serta rencana perbaikan dan pembangunan yang akan dilaksanakan pada tahun berikutnya. Refleksi Akhir Tahun dibuka dan dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Wates, Deny Fajariyanto.
“Sejak Tahun 2019 kita telah berproses menuju Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Budaya kerja yang telah terbentuk, mari untuk tetap dipertahankan dan ditingkatkan sehingga membudaya di Rutan Wates. Selanjutnya Di tengah pandemi Covid-19 kita wajib terus menerus memberikan pelayanan terbaik kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan tetap memaksimalkan pembangunan di lingkungan Rutan Wates yang tentunya dalam pelaksanaannya memperhatikan protokol kesehatan ketat agar selalu terhindar darinya dan dapat memotong rantai penyebaran Covid-19 ”, ucap Deny membuka kegiatan refleksi akhir tahun 2020.
Pada Tahun 2019 sampai 2020 Rutan Kelas IIB Wates berproses menuju predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan akan dilanjutkan untuk Tahun 2021. Budaya kerja yang telah terbentuk dalam proses menuju WBK akan terus dipertahankan dan ditingkatkan karena merupakan budaya yang sangat positif untuk menjadikan Rutan Wates menjadi Satker yang benar-benar bersih dan terbebas dari praktek KKN, inovatif dan berorientasi melayani masyarakat. Tidak terkecuali pada masa pandemi ini petugas Rutan Wates tetap melaksanakan pelayanan maksimal kepada masyarakat yang tentunya dengan memperhatikan protokol kesehatan ketat.
Refleksi akhir tahun dilanjutkan dengan penyampaian laporan-laporan dari Kepala Subsi terkait pelaksanaan tugas masing-masing subsi di Tahun 2020. Dimulai dari Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan terkait pelaksanaan kebersihan lingkungan, pelaksanaan Razia Kamar/OPK, perawatan Senjata Api dan Sarana dan Prasarana Keamanan, Pengawalan WBP, Deteksi Dini, Pelaksanaan Intelijen, Koordinasi dengan Instansi terkait telah dilaksanakan dengan sebaik mungkin terbukti bahwa di tahun 2020 tidak ada gangguan Kamtib yang berarti. Dan di tahun 2021 harapannya dapat terlaksana latihan menembak untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalitas petugas.
“Di Tahun 2020 semua kegiatan terkait pengamanan dapat berjalan dengan baik, sampai akhir 2020 tidak ada gangguan Kamtib yang cukup berarti, hal tersebut merupakan hasil kerja keras seluruh petugas Rutan Wates terkhusus untuk rekan-rekan penjagaan. Namun untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalitas petugas, untuk di Tahun 2021 semoga dapat terlaksana latihan menembak”, pungkas Didik, Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Wates.
Menanggapi hal tersebut Deny menyampaikan untuk membuat laporan setiap kegiatan yang telah dilaksanakan dan untuk tetap meningkatkan trolling dan selalu waspada awas jangan-jangan dan terkait latihan menembak Deny mendukung penuh rencana pelaksanaan latihan menembak tersebut dan mengarahkan untuk segera berkoordinasi dengan instansi terkait dalam hal ini pihak Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta dan berkoordinasi dengan Lapas/Rutan lain terkait apa yang perlu dipersiapkan.
“Terima kasih, selalu tingkatkan trolling dan jangan pernah lengah, awas jangan-jangan dan saya setuju dan mendukung penuh kegiatan latihan menembak tersebut, segera berkoordinasi dengan Polda D.I.Y dan rekan-rekan dari Lapas/Rutan lain yang sebelumnya telah melaksanakan pelatihan menembak terkait apa yang perlu dipersiapkan”, ucap Deny mendukung rencana pelaksanaan latihan menembak tersebut.
Selanjutnya dari Kepala Subsi Pelayanan Tahanan, Sri Mariwiyah melaporkan bahwa pelaksanaan pelayanan tahanan di Tahun 2020 berjalan dengan baik, Pelayanan yang prima dan maksimal diberikan kepada semua Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) tanpa terkecuali dan hak-hak telah tersampaikan dengan maksimal dan penuh tanggung jawab termasuk pemenuhan hak asimilasi Covid-19.
“Pelayanan untuk WBP akan terus kami tingkatkan tanpa terkecuali, agar WBP dapat melaksanakan proses hukum dengan baik dan dapat diterima kembali ke masyarakat dengan baik pula”, ucap Sri Marwiyah.
Di tengah-tengah pandemi Covid-19 ini Rutan Wates tetap memberikan pelayanan kepada WBP secara maksimal. Rutan Wates memberikan makan yang baik dan bergizi serta vitamin tambahan untuk meningkatkan imun tubuh WBP agar terhindar dari penyebaran Covid-19. Petugas kesehatan mendatangi setiap kamar untuk melakukan pantauan dan pengecekan kondisi WBP.
Terkait dengan besukan yang sementara ditiadakan digantikan dengan kunjungan secara online dan gratis. Jadi untuk keluarga atau kerabat WBP tetap dapat berkomunikasi tanpa harus membayar. Selain itu petugas juga memberikan pembinaan jasmani dan rohani maupun pembinaan kerja yang bersifat wajib untuk diikuti agar WBP mendapatkan bekal kembali ke masyarakat dan dapat diterima dengan baik.
“Selama ini Rutan Wates telah menjalin kerjasama dengan pihak ketiga dalam pembuatan kerajinan sapu lidi dan sapu ijuk dan terbukti sukses, selanjutnya kami akan bekerjasama dengan PT. Suncang untuk memberikan pelatihan kepada WBP terkait pembuatan Wig demi memparkaya keterampilan WBP dan menjadikannya bekal apabila bebas nanti”, lanjut Sri Marwiyah.
Menanggapi hal tersebut Deny memberikan apresiasi kepada petugas pelayanan tahanan untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada WBP dan jangan sampai Hak-hak WBP ada yang terlewat terkhusus hak mereka bebas, Remisi, Integrasi dan Asimilasi Covid-19.
“terimakasih atas kerja keras dan cerdas Subsi Pelayanan Tahanan untuk selanjutnya ditingkatkan lagi jangan sampai hak-hak WBP ada yang terlewat”, ucap Deny.
“Selanjutnya untuk perlu diingat bahwa Rutan Wates masih belum menerima kiriman barang berupa apapun ke dalam Lapas untuk WBP kecuali uang untuk saldo WBP yang dapat di belanjakan di Koperasi Kantor dan Untuk petugas Pelayanan Tahanan agar membantu pengamanan dalam hal ini terkait bimbingan kerja dan di area dapur”, pungkas Deny.
Refleksi dilanjutkan oleh Kepala Subsi Pengelolaan, Apri Sulistyawan menyampaikan untuk di Tahun 2020 telah berjalan dengan baik dan akan meneruskan pembangunan Kantor di Tahun 2021 dengan lebih baik lagi dan maksimal. Apri menyampaikan akan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan WBP berbasis HAM terkhusus untuk Penyandang Disabilitas dengan membuat SOP, penunjuk arah, toilet duduk dan hal lain terkait pelayanan Penyandang Disabilitas yang tentunya sesuai dengan ketentuan yang benar. Selanjutnya dari Subsi Pengelolaan akan merenovasi kamar mandi aula atas dan akan merenovasi kawat berduri sekeliling tembok Rutan dan akan melakukan renovasi kolam ikan dan pengecatan pagar.
“di Tahun 2021 beberapa sarana dan prasarana kantor akan direnovasi agar lebih baik seperti renovasi kawat berduri, pengecatan pagar, renovasi kamar mandi, perbaikan kolam ikan dan perbaikan sarana dan prasarana pelayanan kepada masyarakat terkhusus Penyandang Disabilitas agar dapat terlayani dengan baik”, ucap Apri menyampaikan rencana kerja yang akan dilaksanakan di Tahun 2021.
Menanggapi secara keseluruhan pelaksanaan dan rencana kerja yang akan dilaksanakan Rutan Wates , Deny mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi sebesar-besarnya dan berpesan untuk selalu bekerja dengan maksimal, Integritas tinggi dan diniatkan untuk ibadah agar setiap pekerjaan yang dilakukan membuahkan hasil yang baik, dapat bermanfaat untuk masyarakat dan berkah.
Deny juga berpesan agar setiap Subsi saling bersinergi dalam bertugas agar tugas dapat berjalan dengan lebih lancar lagi, lebih harmonis lagi sehingga tujuan pemasyarakatan dapat tercapai. Terkait berproses menuju WBK di tahun selanjutnya harus dilaksanakan dengan semangat yang lebih besar lagi agar apa yang dicita-citakan dapat terwujud yaitu menjadikan Rutan Wates menjadi salah satu Satker berpredikat WBK di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM Daerah Istimewa Yogyakarta.
“Mari saling bersinergi lebih baik lagi, saling menguatkan dan meningkatkan semangat untuk WBK di 2021”, pesan Deny.
Selanjutnya, setelah pelaksanaan refleksi Tahun 2020 Kepala Rutan dan Pejabat Struktural dan petugas yang ditunjuk melakukan bedah DIPA Tahun 2021. Didalamnya membahas pengalokasian dana dan rencana kerja pembangunan Rutan Wates di Tahun 2021.
