Wates- Wakil Menteri Hukum dan Ham (Wamenkumham) Republik Indonesia, Prof. DR. Edward Omar Sharif Hiariej, SH., M.Hum dalam kunjungan kerja nya di Yogyakarta langsung melaksanakan peninjauan ke Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Wates, Selasa (30/03/2021).
Dalam kunjungan perdana Wakemkumham tersebut turut hadir, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DIY, Kepala Divisi Imigrasi Kanwil DIY, Kepala Kanim Yogyakarta dan Kepala Rutan Kelas IIB Wates yang mendampingi langsung kegiatan peninjauan kondisi dan aktivitas di dalam Rutan Wates. Beberapa kegiatan dan tempat yang ditinjau yaitu seperti kegiatan Video Call, Ruang Kunjungan, Blok Hunian, Ruang Bimbingan kerja dan WBP yang sedang membuat kerajinan Wig dan sapu serta pemantauan dapur sebagai penyedia makanan di Rutan. Tak lupa pada kesempatan tersebut Karutan Wates juga menunjukan Inovasi inovasi yang telah dimiliki dan dijalankan oleh Petugas Rutan Wates mulai dari bagian depan Rutan yaitu Antrian berbasis IT, dimana saat ini inovasi tersebut menjadi inovasi unggulan di Rutan Wates.
Setelah kegiatan peninjauan lapangan tersebut dilaksanakan, Wamenkumham memberikan apresiasi kepada Rutan Wates mulai dari Sarana dan Prasarana, kebersihan lingkungan, Bimbingan kerja yang diberikan kepada Warga Binaan seperti kegiatan Pembuatan Wig dan Pembuatan sapu serta Bimbingan kerja pembuatan Kusen yang mana kusen tersebut akan disumbangkan kepada Warga Masyarakat Kulon Progo yang membutuhkan.
Diakhir kunjungannya Wamenkumham Republik Indonesia juga memberikan semangatdan motivasi untuk terus meningkatkan kinerja sehingga dapat meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi pada Tahun 2021.
" Secara fisik dan segi pengelolaan sarana dan prasarana di Rutan Wates sudah sangat baik, seharusnya dengan fasilitas yang mumpuni seperti ini Rutan Wates sudah WBK. Saya harap untuk tahun 2021 ini Rutan Wates bisa raih WBK." Ujarnya
Selain itu beliau juga mengimbuhkan pesan kepada Lapas dan Rutan di seluruh Indonesia khsusunya Rutan Wates agar senantiasa menjadi petugas yang berintegritas sebagai penyelenggara Pemasyarakatan yang profesional dalam penegakan Hukum dan Hak Asasi Manusia.
" Saya selalu mengatakan bahwa dalam konteks penegakan hukum sudah bukan lagi Catur Wangsa penegak hukum yaitu polisi, hakim, jaksa dan pengacara tapi Panca Wangsa penegak hukum,yang kelima itu adalah Lembaga Pemasyarakatan menurut saya tugas Lembaga Pemasyarakatan lebih berat daripada yang 4 lembaga penegak hukum lainnya. Ketika WBP dalam Lapas/Rutan menjalani pidana atau hukuman maka tugas dari Petugas Pemasyarakatan ada tiga yaitu, Ketika Napi tersebut kembali ke Masyarakat bisa diterima, yang kedua Napi yang diterima di Masyarakat tidak mengulangi kesalahannya lagi dan yang ketiga Napi yang telah kembali ke masyarakat bisa bermanfaat. Semua itu tugas dari Lemabaga Pemasyarakatan. Oleh karena itu dimanapun Lapas dan Rutan di seluruh Indonesia harus mendapat perhatian khusus." Pungkas Wamenkumham.
Sementara itu, Kepala Rutan Wates, Deny Fajariyanto menyampaikan ucapan terima kasih dan pengahrgaan yang tulus kepada Wamenkumham dan rombongan yang telah menyempatkan untuk mampir ke Rutan Wates di tengah kesibukan mereka sebagai pejabat negara. Ia berharap kunjungan Wamenkumham yang singkat ini menjadi penyemangat bagi jajaran petugas Rutan Wates untuk terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi Masyarakat dan WBP.
“Kehadiran beliau ke Rutan Wates ini sangat memberikan motivasi kepada kami. Selama ini kami juga telah berupaya sebaik-baik nya dalam keterbatasan yang ada untuk selalu memberikan pelayanan yang prima dan semoga saja pada tahun ini Rutan Wates bisa menyabet predikat WBK. Kami harap proses menuju WBK tersebut menjadi sebuah optimalisasi layanan publik kepada masyarakat umum dan kepada saudara-saudara kita WBP pada khususnya,” ujar Karutan.
Setelah melaksanakan kunjungannya ke Rutan Kelas IIB Wates, Wamenkumham akan membuka acara Rapat Koordinasi Teknis Implementasi Rencana Strategis Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual 2020-2024 & Workshop Kekayaan Intelektual dan Kekayaan Intelektual Komunal Tingkat Lanjut Dalam Rangka Peningkatan Kinerja Kantor Wilayah di Hotel Royal Ambarukmo Yogyakarta.
