Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Wates menggelar Upacara Pengangkatan dan Pengambilan Sumpah Pegawai Negeri Sipil serta Pengukuhan Kenaikan Pangkat Pegawai, Rabu (30/4).
Kegiatan berlangsung khidmat di aula Rutan Wates, dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Bapak R. Gatot Suariyoko. Hadir dalam kegiatan ini seluruh pejabat struktural, pegawai Rutan Kelas IIB Wates, serta rohaniawan dari Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo yang memimpin pengambilan sumpah jabatan.

Dua pegawai atas nama Ardianto Wisnugroho dan Fajar Oktavianto secara resmi diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil dan diambil sumpahnya. Sementara itu, tujuh pegawai lainnya dikukuhkan atas kenaikan pangkat, yakni:
Fredy Pristianto, Lia Mudwi, Dedy Hendra, Dhedi Rusli, Lupiandika, Candra Kusandi, dan Ahmad Ismawan.

Dalam sambutannya, Karutan menyampaikan harapan agar para pegawai yang telah diangkat dan mendapatkan kenaikan pangkat dapat semakin meningkatkan profesionalisme, integritas, dan komitmen dalam melayani masyarakat serta menjalankan tugas pemasyarakatan secara optimal.

Kegiatan ini menjadi simbol penting dalam perjalanan karier ASN di lingkungan Rutan Wates dan diharapkan dapat menjadi motivasi untuk terus memberikan kontribusi terbaik bagi institusi dan bangsa.

YOGYAKARTA – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Wates turut ambil bagian dalam peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-61 yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Daerah Istimewa Yogyakarta (Kanwil Ditjenpas DIY) pada Senin (28/4/2025). Kegiatan tasyakuran ini digelar di Aula Lapas Kelas IIA Yogyakarta dan diikuti oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-DIY serta para stakeholder terkait.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan tasyakuran yang terhubung secara daring melalui zoom meeting, mengikuti acara puncak dari pusat. Dalam suasana penuh kebersamaan tersebut, penghargaan diberikan kepada UPT dan stakeholder yang telah menunjukkan kontribusi dan sinergi terbaik dalam mendukung berbagai program pemasyarakatan.

Pada kesempatan ini, Rutan Wates menerima penghargaan sebagai UPT Terbaik dalam Pelaporan Tercepat, sebuah apresiasi atas kinerja prima dalam mendukung sistem pelaporan yang akurat dan tepat waktu. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Kepala Kanwil Ditjenpas DIY sebagai bentuk pengakuan atas dedikasi dan profesionalisme jajaran Rutan Wates.

Kepala Rutan Wates, R Gatot Suariyoko menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan tersebut. “Penghargaan ini menjadi motivasi bagi seluruh jajaran Rutan Wates untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik dalam mendukung program pemasyarakatan yang humanis dan transparan,” ujarnya.

Peringatan HBP ke-61 ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antar UPT dan stakeholder dalam mewujudkan sistem pemasyarakatan yang Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat.

Rutan Kelas IIB Wates melaksanakan kegiatan pemusnahan barang bukti hasil operasi penggeledahan kamar hunian pada Triwulan I Tahun 2025. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk memastikan kebersihan dan ketertiban lingkungan Rutan dari barang-barang terlarang, Rabu (24/2).

Pemusnahan barang bukti ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan operasi penggeledahan kamar hunian yang dilakukan sebagai bagian dari upaya mewujudkan program "Zero HALINAR" (Handphone, Pungutan Liar, dan Narkoba) di lingkungan Rutan Kelas IIB Wates. Program ini merupakan bagian dari komitmen pihak Rutan untuk menjaga lingkungan yang bebas dari barang-barang yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban.

Kegiatan pemusnahan dihadiri oleh Kepala Rutan Kelas IIB Wates, R. Gatot Suariyoko, Koordinator Tim Satopatnal, Didik Wahyu Hidayat, Plt. Kasubsi Pengelolaan, Franciscus Berta Hastimta, JFT Pembina Keamanan Pemasyarakatan, Karupam III, serta perwakilan staf dari setiap Subsi.
Kepala Rutan Kelas IIB Wates, R. Gatot Suariyoko, menyampaikan, "Pemusnahan barang bukti ini merupakan langkah nyata kami dalam menciptakan lingkungan Rutan yang aman dan bebas dari barang-barang terlarang. Kami berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan dan pengendalian yang ketat terhadap peredaran handphone, pungutan liar, dan narkoba, demi mendukung terciptanya lingkungan yang lebih kondusif bagi penghuni dan petugas." ujar Gatot.

Melalui kegiatan ini, diharapkan Rutan Kelas IIB Wates dapat terus berperan aktif dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan kenyamanan bagi seluruh penghuni dan petugas, serta menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari peredaran barang terlarang.

Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Wates melaksanakan kegiatan donor darah dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) ke-61. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Selasa, 15 April 2025, bertempat di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Yogyakarta, Selasa (15/4).

Kegiatan donor darah ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan HBP ke-61 yang dilaksanakan secara nasional, dengan tujuan meningkatkan kepedulian sosial dan peran aktif jajaran pemasyarakatan dalam mendukung kemanusiaan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Rutan Kelas IIB Wates, Bapak R. Gatot Suariyoko, serta Kepala Satuan Pengamanan, Bapak Didik Wahyu Hidayat. Kepala Rutan Wates menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan HBP ke-61 yang tidak hanya menekankan pada peningkatan profesionalisme petugas, tetapi juga mengedepankan semangat kemanusiaan dan pengabdian kepada masyarakat.

"Kegiatan ini merupakan bentuk partisipasi aktif kami dalam memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, sekaligus sebagai sarana untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya donor darah demi menyelamatkan nyawa sesama," ujar Gatot.

Kegiatan donor darah ini juga menjadi momentum untuk memperkuat semangat kebersamaan, solidaritas, dan kontribusi nyata kepada masyarakat. Rutan Kelas IIB Wates berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan yang bersifat positif dan bermanfaat bagi masyarakat luas, sejalan dengan semangat Hari Bhakti Pemasyarakatan.

Dengan semangat HBP ke-61, Rutan Kelas IIB Wates terus berupaya mewujudkan pemasyarakatan yang semakin humanis dan berintegritas melalui aksi-aksi nyata yang berdampak langsung kepada masyarakat.

Wates – Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, Rutan Kelas IIB Wates menggelar kegiatan touring dan bakti sosial sebagai wujud nyata kepedulian terhadap masyarakat, khususnya warga masyarakat Kabupaten Kulon Progo yang kurang mampu serta keluarga warga binaan yang kurang mampu. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin(14/04), mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.

Dalam kegiatan ini, rombongan touring yang terdiri dari petugas Rutan Wates dan anggota PIPAS Rutan Wates menuju wilayah Nanggulan, Kulon Progo.

Bantuan sosial yang diberikan berupa beras, minyak goreng, tepung terigu, gula pasir, dan teh celup. Penyaluran bantuan dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Kelas IIB Wates, R. Gatot Suariyoko, dan diikuti oleh jajaran Rutan Wates serta anggota Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan Rutan Wates.

Kepala Rutan, R. Gatot Suariyoko, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk pengabdian dalam momentum Hari Bhakti Pemasyarakatan, tetapi juga merupakan langkah nyata untuk hadir di tengah masyarakat yang membutuhkan.

“Kegiatan ini menjadi bukti bahwa jajaran pemasyarakatan tidak hanya bertugas membina warga binaan, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial kepada masyarakat. Dengan semangat kebersamaan, kami berharap bantuan ini bisa sedikit meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang mengalami kesulitan,” ungkap R. Gatot Suariyoko.

Dana bantuan sosial tersebut berasal dari alokasi 5% pendapatan Wartelsus serta dukungan dari pihak ketiga yang turut berkontribusi dalam kegiatan ini.

Kegiatan touring dan bakti sosial ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, yang mengusung semangat pengabdian, kepedulian, dan profesionalisme jajaran pemasyarakatan dalam melayani masyarakat.